Kebaikan Ilmu Pengetahuan

Apatah benar (tampaknya) ilmu pengetahuan jendela untuk bisa memasuki ruang sempit misteri kehidupan.





Seorang ahli biologi molekuler :



”Betapa menariknya susunan DNA, bukan.. bukan sel! Tapi DNA, hanya materi genetik. Sedikit saja terjadi variasi dalam susunan basa nitrogen penyusunnya akan berakibat pada variasi fenotip (penampakan faal) manusia itu sendiri.”





Seorang ahli kimia organik sintetik :



”Sungguh berbeda laki-laki dan perempuan hanya karena perbedaan letak gugus hidroksil 5 gugus aromatik berantai 6 yang membuatnya menjadi esterogen dan testosteron.”





Seorang ahli membran :



”Sungguh bermanfaat teknologi membran ini, mempergunakan teknologi ini berarti meningkatkan kualitas hidup manusia; kualitas air, makanan, membran sintetik pengganti organ yang mengalami penurunan kualitas kerja.”





Seorang sastrawan :



”Sungguh bermanfaat karya sastraku ini. Membaca karya sastraku berarti menemukan jembatan antar arealitas dan imajinasi. Membaca karyaku berarti membuatmu belajar, tanpa harus mengalami secara langsung kondisi faktualnya.”





Seorang ekonom :



”Penting sekali menetapkan pada sistem ekonomi apa kita akan melangkah, berpijak pada landasan itulah kita akan mengupayakan segala rupa usaha agar rakyat menjadi sejahtera.”





Seorang ahli filsafat :



”Adalah penting menemukan ”nilai” dan mengerti ”mengapa” dalam setiap gerak langkahmu”





Seorang ahli perminyakan :



”Sungguh penting menemukan sumber cadangan minyak baru beserata peningkatan efisiensi pengolahannya. Energi adalah sumber kehidupan, energi adalah syarat peradaban.”





Seorang ahli melucu :



”Sungguh penting kiranya bisa melucu, dengan memiliki keahlian melucu akan mudah disukai teman, mudah mendapatkan relasi. Hidup akan terasa lebih berbahagia. LUCU! Apa yang sedang kau tulis inni???”







Ilmu Pengetahuan demi Kebaikan Ummat Manusia







Lely Fitriyani,

4 Mei 2009